"Mereka menanyakan kepadamu tentang (pembagian) harta rampasan perang. Katakanlah: 'Harta rampasan perang itu kepunyaan Allah dan Rasul, sebab itu bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah perhubungan di antara sesamamu, dan taatlah kepada Allah dan
Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman.'" (QS. Al-Anfaal: 1)
Apa bila Mereka menanyakan kepadamu (Ya Muhammad saw) tentang (pembagian) harta rampasan perang ! Maka katakan olehmu "Harta rampasan perang adalah milik Allah dan Rasulnya, oleh sebab itu bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah hubungan di antara sesamamu; dan ta'atlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman."
Rampasan perang bukan hanya ada di jaman rosulloh Muhammad saw akan tetapi dari mulai bumi dan langit ini ada (semenjak nabi adam alaihis salam di turunkan kebumi) hingga saat ini. Terlalu panjang kalau kita membahas tentang rampasan perang. Karena rampasan perang ada dimana-mana dan kami belum mendengar, membaca kalau rampasan perang itu sudah di bagikan untuk umat manusia, dalam Al-qur'an, hadis maupun sejarah. dalam Al-qur'an dijelaskan tentang penerima (mustahiq) dan dijelaskan kalau rampasan perang itu milik alloh dan rosulnya, Alloh dan Rosul menyerukan Kepada hamba/ umat manusia Untuk bertakwa Pada Alloh dan rosulnya (Ta'at Mengerjakan apa yang telah diperintahkannya dan menjauhi apa yang telah di larangnya) Serta alloh menyerukan untuk kita mempererat talisilaturohmi, memperbaiki hubungan dengan sesama mahluk dan memperbanyak saudara..
DARI AYAT 1 AL-QUR'AN SURAT AL-ANFAL
- Al-anfal/Rampasan perang itu milik alloh dan rosulnya.
- Rampasan perang belum pernah dibagikan.
- Rampasan perang saat ini hanya akan di dapat oleh orang-orang yang takwa pada alloh dan rosulnya.
- Rampasan perang ada dimana mana yang dimulai dari perang antara Qabil dan Habil, dan dititipkan dari A ke B dari B ke C terus dan terus serta diwariskan dari generasi ke generasi dari Dinasti ke dinasti seperti itu hingga terus seperti itu sehingga disebut Harta Amanah dan terjadi sebuah penghianatan, perang dsb dimana mana hingga sebagian besar harta amanah tersebut di kuasai oleh orang-orang yahudi dan nasroni (negara yang berkuasa), Harta Amanah sangatlah sulit untuk bisa di cairkan saat ini Sebelum datang sosok Khalifah/ Pemimpin/ Imam manusia yang di sebut Imam mahdi.
- Saat ini Kita baru memperbanyak ikatan tali persaudaraan, Coba kita renungkan dan ingat-ingat ketika kita jalan mencari atau dapat informasi tentang barang yang ada kaitan dengan asset tersebut, dari daerah A ke daerah B tambah minimal 1 orang terus ke daerah C tambah lagi 3 orang terus aja seperti itu barang yang kaitan dengan Asset tersebut tidak muncul juga.
- Kami sarankan bagi semua pihak berjuanglah sertai do'a dan bertakwalah pada Alloh dan Rosulnya Perbaiki tali persaudaraan dengan sesama mahluk, Karena Al-anfal/ Rampasan perang/ harta amanah hanya akan di sebelum datangnya Imam Mahdi oleh orang-orang yang takwa pada Alloh dan rosulnya.( orang mu'min) Lanjut ke ayat 2 surat al-anfal tentang ciri orang-orang mu'min.
- Jika al-anfal/Rampasan perang/harta amanah cair bisa digunakan seluruhnya untuk umat manusia maka tidak akan ada yang namanya mustahik Zakat.Lanjut ke ayat 2 surat al-anfal tentang ciri orang-orang mu'min.
Dan siapakah Pewaris setelah Nabi terakhir tentunya adalah keluarga Rassul / Ahlul Bait sesuai dengan Firman Allah SWT:
"dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.(QS: Al-Ahzab Ayat: 33)
Dan HARTA RAMPASAN PERANG merupakan HARTA AMANAH yang harus dipergunakan untuk umat manusia sedunia di akhir zaman Telah bersabda Rasulullah SAW,
- "Pada akhir zaman akan muncul seorang khalifah yang berasal dari umatku, yang akan melimpahkan harta kekayaan selimpah-limpahnya. Dan ia sama sekali tidak akan menghitung-hitungnya. (HR. Muslim dan Ahmad)
- Al-Mahdi berasal dari umatku, dari keturunan anak cucuku. (HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan al-Hakim)
- Al-Mahdi berasal dari umatku, berkening lebar, berhidung panjang dan mancung. Ia akan memenuhi bumi ini dengan keadilan dan kemakmuran, sebagaimana ia (bumi ini) sebelum itu dipenuhi oleh kezhaliman dan kesemena-menaan, dan ia (umur kekhalifahan) berumur tujuh tahun. (HR. Abu Dawud dan al-Hakim)
Diambil dari berbagai sumber :
http://indonesian-treasury.blogspot.com/2011/10/al-quran-surat-al-anfal-dan-harta.html
http://indonesian-treasury.blogspot.com/2010/12/history-of-banking-where-did-king.html